Kekayaan yang Harmonis
Kekayaan tidak selalu berarti memiliki harta benda yang banyak. Kesehatan yang baik, juga berarti kekayaan. Memiliki ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan, juga adalah kekayaan. Memiliki saudara dan sahabat yang banyak serta berkualitas, juga merupakan kekayaan.
Ada yang harta bendanya melimpah, tapi sering sakit-sakitan. Makanan yang masih boleh dimakan pun mungkin hanya nasi putih dan air putih saja. Tidak boleh tinggal dalam ruang ber-AC, dsb.
Ada yang badannya sehat dan kuat, tapi harus bekerja siang malam banting tulang hanya untuk mendapatkan belanja hidup untuk satu hari.
Ada yang hartanya banyak, kesehatannya baik tapi keluarganya berantakan. Hidup jauh dari cinta dan kasih sayang.
Yang bersekolah tinggi, gelar akademis yang hebat, juga yang paling banyak kita temui hidupnya tidak menjadi kaya.
Sangat jarang sekali kita temui orang yang memiliki kekayaan dari segala aspek penting kehidupan.
Ada beberapa aspek penting yang merupakan penopang kehidupan kita, aspek ini juga disebut dengan PILAR. Ada 5 (lima) pilar kekayaan yang menopang kehidupan kita, yaitu;
1. Keuangan
2. Relasi
3. Mental
4. Fisik
5. Spiritual
Kebanyakan orang akan mengejar pilar keuangan lebih dulu. Tentu saja ini logis, dengan pondasi keuangan yang baik, kita memiliki peluang menjalin relasi dengan diri sendiri serta orang lain dengan lebih mudah, peluang untuk mengembangkan sikap dan kesehatan mental kita, melatih fisik kita dan mendalami spiritualitas juga menjadi lebih gampang.
Namun masalah orang kaya harta yang paling sering ditemui adalah mereka tidak punya WAKTU!
Ketika uang sudah banyak, bisnisnya sukses, mereka menjadi manusia yang super sibuk, sehingga tidak memiliki waktu untuk mengembangkan 4 pilar kehidupan yang lainnya. Karena itu mereka sering sekali kita dengar terjebak dalam pencarian kesenangan instan yang semu.
Memiliki kekayaan harta benda tapi masih memiliki waktu untuk meraih nilai-nilai penting lainnya dalam hidup kita, adalah perjuangan yang sangat layak kita lakukan.
Dalam hal membangun kekayaan materi lebih dulu pun, sebaiknya juga sebisa mungkin dalam prosesnya, bisa sekaligus ikut membangun pilar-pilar yang lain.
Sambil membangun kekayaan materi, sebaiknya jenis bisnis yang kita jalankan juga ikut membangun relasi yang luas serta berkualitas.
Bisnis tersebut juga bisa ikut mengasah mental kita menjadi insan yang lebih baik, serta juga bisa memberi kita pencerahan-pencerahan spiritual, terutama dalam hal memberi dan menerima.
Selain itu tentunya, kita masih memiliki waktu untuk diri sendiri, berkumpul dengan keluarga dan berolah raga.
Sejauh ini bisnis yang memiliki potensi seperti yang telah diutarakan di atas hanyalah bisnis online. Sebuah bisnis yang jangkauannya dunia dan buka 24 jam. Terutama adalah bisnis affiliasinya. Dimana kita hanya perlu mereferensikan produk atau layanan milik orang lain, sementara yang bekerja menjual dan mengurus segala aspek transaksi adalah si yang punya produk (merchant).
Namun jangan juga kita mencoba membangun ke 5 pilar tersebut menjadi sama kayanya, mencoba membangunnya secara seimbang. Tapi cukuplah kita menyentuh dan menjaganya dalam hidup kita secara lengkap agar kita memiliki kekayaan yang harmonis.
Seperti sebuah permainan musik, terkadang gitarnya yang lebih dominan, kadang drumnya atau kadang biolanya. Namun justru hal tersebut yang menjadikan musikanya menjadi enak didengarkan dan harmonis.
Karena itu sangatlah penting dan pantas kita mensyukuri lebih dulu kekayaan yang telah kita miliki saat ini.
Jika sekarang ada diatara kita yang telah dianugrahi kesehatan dan kesempurnaan fisik, mari kita syukuri kekayaan yang paling utama ini.
Jika sekarang ada diatara kita yang telah dianugrahi tinggal dalam keluarga yang bahagia, mari kita syukuri kekayaan yang paling indah ini.
Cari tahulah hal-hal yang bisa anda syukuri dalam hidup anda. Daftarnya pasti banyak.
Dan marilah kita mencari rejeki di bumi ini tanpa harus mengorbankan kekakayaan-kekayaan yang telah ada, bahkan kalau bisa ikut menumbuh kembangkan kekayaan tersebut.
Semoga kita selalu berada dalam kekayaan yang harmonis.
Sumber;http://ecerdas.com/blog/Article,51,Kekayaan-yang-Harmonis?ref=bayuaji717.
SUKSES-SUKSES ADALAH-SUKSES MUDA-SUKSES WIRAUSAHA-SUKSES AREA-SUKSES SEHAT-SUKSES INFO-MOTIVASI SUKSES-KISAH SUKSES-SUKSES BLOGGER-SUKSES BISNIS-SUKSES SUKSES TEKNOLOGI-SUKSES INTERNET-SUKSES PARIWISATA-SUKSES FINANCIAL-SUKSES SPRITUAL
SUKSES AREA ARTIKEL
Rabu, 07 Oktober 2009
KEKAYAAN YANG HARMONIS
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Populer Posting
-
Have you ever wondered if you had to be a Search Engine Optimization expert in order to maximize Page Rank (PR) ranking in Google and other ...
-
TEAK 123 best teak garden furniture manufacturer wholesale in Indonesia TEAK 123 best teak garden furniture manufacturer wholesale i...
-
PayPal adalah jasa penengah atau biasa disebut dengan istilah “broker” paling populer di dunia saat ini untuk transaksi online. Paypal da...
-
SELAMAT DATANG REKAN-REKAN NETTER Kali ini saya menemukan sebuah Informasi menarik untuk teman-teman sekalian yaitu mengenai : “30 Pengusaha...
-
Faith makes all things possible. Hope makes all things work. Love makes all things beautiful. May you have all of the three. Happy Iedul Fit...
-
Eid ul-Fitr or Id-Ul-Fitr is a Muslim holiday that marks the end of Ramadan, the Islamic holy month of fasting. Eid is an Arabic word meanin...
-
This year, the holy month of Ramadan falls closer to the summer, which means that fasting hours become longer. So, during this time what doe...
-
Google Search engine tentunya sudah friendly dengan pengguna internet sebagai sarana mesin pencari informasi alamat atau url web dengan meng...
-
IE 9 Beta Mendarat September 2010 Microsoft Chief Operating Officer Kevin Turner menyatakan bahwa browser terbaru besutan Microsoft, ...
-
Pernahkah anda memikirkan mengapa seseorang bisa menjadi milyuner sementara banyak orang lainnya tidak? Apa sebenarnya yang membedakan ant...
Mengenai Saya

- M.Bayu Aji
- Life is a success, success if we can always grateful grace of God every second every time, or success if we can share the happiness of others, success is because of Life was created by God with full success:-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar